Lenyxia Blog - Partai golkar dengan tegas menyatakan mendukung ahok dalam pilkada DKI 2017. Dukungan itu terlepas dari jalur yang akan di tempuh gurbernur DKI.
Meski begitu, golkar sendiri belum mengetahui siapa calon yang pas untuk mendampingi ahok. Menurut ketua umum DPP partai golkar setya novyanto, hal itu akan di serahkan ke koalisi partai politik pendukung ahok nantinya.
Itu kita serahkan kepada satu tingkatnya satu golkar dan koalisi partai bersama ahok memikirkan siapa calon pendampingnya denan baik ujar setya di kediamannya, jalan widjaya XIII, kebayoran baru, jakarta selatan.
Menurut dia, penentuan sosok pendamping ahok kepada koalisi itu sangat penting. sebab, tujuannya untuk kepetingan provinsi DKI ke depannya agar menjadi lebih baik dan bisa berkembang tahun ke tahun.
Supaya bisa berkesinambungan dan memiliki napas yang sama untuk kepentingan jakarta. Ini suatu provinsii yang sangat strategis, karena DKI jakarta merupakan basis nasional itu yang di ucapkan ketua partai golkar setya novanto.
Di lain sisi dia menilai ahok tipe orang yang suka meledak - ledak. Namun, Bukan berarti ahok tidak baik. Akan tetapi, setya menginginkan agar ledakan - ledakan itu dapat di kurangi ahok ke depannya dan bermaksud baik.
Jadi kita kasih kesempatan untuk ahok berusaha memperbaiki hal - hal yang berkaitan dengan suara - suara kerasnya. Kita doakan terus supaya makin lama makin baik. yang jelas kita sudah kasih jalan agar ke parpol.
Partai golkar memberikan sinyal akan merapat ke beberapa partai politik jelang pilgub tahun depan. ketua fraksi golkar DPRD DKI jakarta zainudin, Menganggap PDIP, partai gerindra dan partai keadilan sejahtera ( PKS).
Partai golkar sendiri hingga saat ini belum melakukan penjaringan bakal calon gurbernur DKI. Di gelaran pilgub DKI, partai berlambang pohon beringin ini harus berkoalisi dengan partai lain. Pasalnya partai golkar hanya memiliki 9 kursi dewan dan syarat untuk mengusung calon minimal harus mengantongi 22 kursi.
Posting Komentar